Vario, motor Honda yang dikenal masyarakat Tanah Air sejak lama. Eksistensinya membuktikan motor itu sangat diminati. Terlihat dari upaya Astra Honda Motor (AHM) yang terus menyempurnakannya. Vario mengaplikasikan gaya yang dapat diterima semua kalangan. Menjadi opsi bermesin 125 cc, ditawarkan dalam dua varian. Paling tinggi yakni CBS ISS. Gaya modernnya dengan garis streamline memenuhi tubuh. Ini dibungkus 3 opsi kelir : Advanced Matte Blue, Advanced Matte Black dan Advanced Matte Brown. Khusus varian CBS ISS, tak terlihat tempelan berlebihan, cuma emblem nama menghiasi buritan. Kakinya dipasangkan pelek 14 inci berpalang sporty yang sederhana. Sedangkan di atas, penerangan utamanya terkesan berdesain agresif. AHM sudah menyematkan teknologi LED pada semua lampu, termasuk di belakang dan sein. Teknologi terkini turut dibenamkan, seperti panel instrumen full digital. Mencari informasi terkait kendaraan lebih mudah dan jelas. Bagaimana fungsionalitasnya? Bagasi 18 liter siap dipakai untuk menyimpan berbagai barang. Mencarinya di tengah parkiran luas juga praktis dan mudah, berkat Answer Back System yang tertanam. Ini turut didukung fitur keamanan Anti Theft Alarm. Perjalanan menggunakan Vario CBS ISS terasa menyenangkan dan nyaman. Bahkan sebelum memulai. Soalnya, perangkat ACG Starter yang diimbuhkan mengizinkan mesin menyala tanpa suara. Sistem pengereman juga mantap, berkat CBS (Combi Brake System). Penghela laju depan dan belakang bakal bekerja secara bersamaan, ketika pengguna menarik satu tuas saja. Mesin yang disematkan berkubikasi 125 cc dan diperkuat teknologi PGM-FI. Daya tertinggi yang disemburkan mencapai 11,1 PS dan momen puntir 10,8 Nm. Tenaga dapat diandalkan, lantaran tak hanya dapat memacu cepat, tapi juga hemat bahan bakar. Apalagi ditambah fitur ISS (Idling Stop System). Lewatnya, mesin dapat dimatikan secara otomatis dan sesaat, tanpa perlu memutar kunci. Kemudian menyala kembali ketika tuas akselerasi diputar. Sangat praktis ketika menunggu lampu lalu lintas. AHM pun mengklaim, efisiensi mesinnya dapat mencapai 51,7 km per liter (berdasarkan metode ECE R40 Euro 3 dan memakai ISS).